Senin, 24 Agustus 2015

KEJUMUDAN NEGERIKU

KUJUMUDAN NEGERIKU
 Oleh. Akh. Hasan Saleh

Sudah lama aku dilahirkan di negeri ini
Aku pun dibesarkan di negeri ini
Aku pun makan dari tanah negeri ini
Bermain tanah, air, balon di udara pun di negeri ini

Konon katanya, negeriku ini aman tentram loh jinawi
tongkat pun jadi tanaman, daun pun bisa jadi uang
tidak sedikit pun orang kelaparan dan kehausan
negeriku kaya makanan, flora dan fauna
apa yang tidak ada diseberang, di negeriku ada

Namun.......
Negeriku kini sedang menangis
entah sudah berapa lama tangisan itu
walau kadang terisak menahan perihnya
melihat, mendengar bahkan merasakan rintihan penghuninya

Dimanakah yang konon katanya itu???
Kemanakah pendongeng negeri ini yang dulu ia bangga
Mengapa kini tiada lagi dalang yang membuat kami tertawa
yang akhirnya kami harus mencari lakon dan tontonan sendiri
belajar mandiri walau nanti berakhir dengan bunuh diri 

Oh negeriku....
Tiga setengah abad lamanya ketertindasan kami alami
ditambah tiga tahun terjajah sebagai bonus perjuangan
dan sampai saat ini, kami pun terjajah.

Dulu negeriku terjajah oleh rasa iri bangsa asing
akan tanah dan kekayaanmu
semua dirampas, diusir, ditindas
bahkan kami merasa menumpang dinegeri sendiri

Hari ini....
kami terjajah karena keberagaman budaya yang kami miliki
kami terjajah karena pikiran ikhlas yang terus kami tanam
kami terjajah karena aqidah yang ada pada jiwa kami

Oh negeriku....
Sampai kapan aku akan begini
merasakan sakit yang tak kunjung tahu obatnya
tiada lagi tabib penyembuh jasad ini
tiada lagi habib penyejuk ruh ini

Oh negeriku....
jangan engkau serahkan kehormatanmu pada pemimpin negeri ini
karena kehormatanmu lebih mahal dari kehormatannya.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Terima kasih telah membuka blog ini